Bersyukur banget bisa datang ke Klinik Anakku, awal kesana umur nya 2th dengan keadaan anak saya yg di diagnosa ASD, gejala Speech delay dan takut bertemu orang baru. Di Klinik Anakku BSD anak saya kirana ditangani oleh Bu Neneng dan Pak Deyon terapis wicara yg sangat profesional dan kids friendly, sebelumnya kirana hanya bisa mengucapkan 1 kata (bapak) setelah mengikuti terapi selama 1th sekarang kirana sudah bisa bernyanyi, baca doa, bercerita dan gak takut untuk ngobrol dengan orang baru. I’m much obliged for your help bu neneng dan pak deyon yg sudah sabar mengajari kirana bicara 💕 Kirana jg dapat terapi SI yg ditangani bu Titik, walaupun hanya sebentar banyak sekali kemajuan kirana seperti sudah bisa melompat kodok dan berjalan lurus. Trimakasih untuk semua terapis dan staff yg ada di Klinik Anakku BSD atas kerjasama dan keramahtamahan nya 💕

Pertama berkenalan dengan Klinik Anakku itu saat umur anak saya 22 bulan (saat itu bulan agustus), dengan kondisi belum bisa berbicara (dalam arti diam tapi masih ada interaksi dengan mata ataupun gestur). Atas rekomendasi seorang teman yang anaknya dulu speech delay, akhirnya kami (saya dan suami) berkonsultasi dengan dokter anak (neurolog) di klinik anakku bsd. Dari hasil konsultasi itu, dokter menyimpulkan anak kami mengalami speech delay karena ada gangguan sensori. Dan disarankan untuk terapi okupansi sebanyak 2x dalam seminggu. Singkatnya kami memilih rumah terapi anakku bintaro karena jarak yg lebih dekat dari rumah. Lalu sesuai perjanjian kami datang bertiga untuk melakukan sesi assessment terlebih dahulu bersama terapis. Aktivitas nya itu lebih seperti observasi atas anak dan orang tuanya dalam melakukan bbrp macam permainan bersama terapis. Setelah selesai sesi, baru kami diberitau kondisi anak menurut ilmu terapi okupansi. Semacam menambah wawasan sebagai orang tua baru, atas kegiatan yg berhubungan dengan sensori seorang anak. Ternyata ketauan deh, banyak banget kurangnya kita sebagai orang tua dalam memberi stimulasi untuk anak batita. Nah, karena saya dan suami sudah berkomitmen akan intervensi ketertinggalan ini, maka terapi okupansi 2x seminggu rutin dilakukan. Tak lupa melaksanakan setiap pe er yg dikasih terapis dengan baik. Hasilnya dalam 3 bulan anak kami sudah memiliki fokus lebih panjang dan mulai ada kontak mata serta melihat gerak bibir lawan bicara. Karena progres yg bagus, lalu setelah konsul kedua dengan dokter, kami boleh mulai terapi wicara sambil tetap melanjutkan terapi okupansi. Hasilnya di bulan januari, anak kami mulai bisa berbicara bbrp kata. Dan mengalami perkembangan yg pesat dalam satu bulan itu. Dia mulai bisa berkomunikasi dengan kalimat pendek dengan dua arah. Pastinya masih cadel dan belum terlalu jelas artikulasi. Tapi hal ini adalah pencapaian luar biasa bagi anak, orang tua dan tentunya terapis klinik anakku. Selama berkenalan dengan klinik anakku, kami sebagai orang tua merasa percaya dan puas atas kinerja maupun cara yg digunakan dalam berinteraksi dengan anak. Tak terhitung suka duka dan jalan berliku yg dilalui dalam perjuangan membantu anak agar semakin baik secara sensori, motorik, prilaku, maupun kecerdasan dalam berinteraksi. Rasanya saya pribadi sangat beruntung dan terbantu bisa mendapatkan terapis yg sangat mengenal kondisi anak kami, sekaligus teman bertukar pikiran dalam mengatur strategi menghadapi kondisi anak yg juga naik turun. Terima kasih kepada Klinik Anakku, terima kasih tak terkira kepada para terapis khususnya yg banyak membantu anak kami, sangat beruntung Allah SWT mempertemukan kami dengan klinik anakku disaat yg tepat. 😘😊

Anak saya sudah 1 tahun lebih terapi disini, dan sudah banyak kemajuan dalam beberapa hal. Alhamdulilah anak saya merasa nyaman dan cocok dengan terapis walaupun ada kesulitan beradaptasi pada awalnya. Penjelasan yang diberikan terapis pada orang tua sangat membantu saya memahami setiap proses atau perubahan perilaku anak, dan juga diberikan panduan apa yang harus dilakukan di rumah. Setiap pertanyaan yang saya berikan, dijawab terapis dengan logic dan mudah dipahami. Terapisnya ramah, sabar dan juga tegas sehingga proses terapi berjalan dengan fun.

Alhamdulilah. Memasuki bulan ke 10 terapi ini, Shakeel sudah sangat baik perkembangan nya, sekarang Shakeel sudah bisa bicara 2 arah, perbendaraan kosa kata nya semakin banyak, lebih fokus dan mudah diarahkan, lebih percaya diri, selalu happy dan punya hobi baru.. menyanyi.. Terima kasih para terapis khususnya Bu Titik dan Pak Deyon untuk ilmu dan perhatian nya untuk Shakeel.

Terima kasih bu Upik, Birendra sudah banyak perubahan. Sekarang sudah mau nyamil

Khalil sekarang sudah mulai mau makan, walau masih cimit-cimit. Alhamdullilah.